oleh

Jawa Barat Kembali Mencatat Dua Wilayah Berstatus Resiko Tinggi Penularan Covid-19

Bandung,- Pangdam III/Slw Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, hadiri apel gelar pasukan operasi ketupat lodaya tahun 2021. Apel dilaksanakan di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/5/2021).

Pada pelaksanaannya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil selaku Irup dan sekaligus membacakan amanat Kapolri.

Seusai melaksanakan apel gelar pasukan, Gebernur Jabar Ridwan Kamil yang didampingi Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto dan Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri memberikan keterangan pers.

Mengejutkan. Dikatakan Gubernur, Jawa Barat sekian lama tidak ada zona merah Covid-19. Namun, Provinsi Jawa Barat kembali mencatat dua wilaya berstatus resiko tinggi penularan Covid-19, yaitu Kabupaten Bandung Barat dan Kota Tasikmalaya, katanya seusai memimpin apel gelar pasukan.

“Dengan berat hati saya sampaikan, di hari ini, di minggu ini, ada dua zona merah datang lagi ke Jawa Barat. Satu Kabupaten Bandung Barat dan Kota Tasikmalaya,” ujar Gubernur.

Lanjutnya menyampaikan, dengan kembalinya status zona merah pada dua wilayah. Untuk destinasi pariwisata di kedua wilayah tersebut ditutup. Ia juga mengaku telah mengkoordinasikan keputusan tersebut kepada dua kepala daerah yang masuk dalam zona merah.

“Hal ini, sesuai arahan Kapolri, yang zona merah khususnya itu pariwisata akan ditutup. Jadi saya titip ke Pak Kapolda, kepada yang masuk zona merah agar tidak ada lagi destinasi pariwisata dan disosialisasikan kepada masyarakat,” pungkas Gubernur Jabar.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.