Jurnal7.com
Gaya hidup generasi milenial menjadi inspirasi Perusahaan startup PT Fatiha Sakti (Fast-8).
Fast 8 luncurkan produk aplikasi terbarunya bernama Benefide yang digelar di Block71 Coworking Space Innovative Factory, Jl. Ir. H. Djuanda, Kota Bandung, Rabu (6/11/2019), sebagai jawaban bagi tuntunan kaum milenial.
Produk ini dirancang dengan melihat meningkatnya populasi tenaga kerja usia milennial di Indonesia yang membuat banyak perusahaan terkendala dalam mempertahankan produktivitas generasi tersebut di tempat kerja.
Untuk menjawab tantangan itu, Fast-8 Group yang sebelumnya telah dikenal dengan produk-produk aplikasi pengelolaan sumber daya manusia yakni Gadjian dan Hadirr— meluncurkan platform employee benefit online yang diberi nama Benefide.
Benefide merupakan platform yang dapat digunakan oleh perusahaan-perusahaan Indonesia untuk mengelola berbagai employee benefit atau fasilitas dari perusahaan untuk karyawan.
Platform yang dapat diakses di tautan https://benefide.id. Fasilitas yang dapat dikelola di platform ini bervariasi, mulai dari pinjaman karyawan, asuransi, hingga aneka voucher gaya hidup yang dapat meningkatkan semangat kerja karyawan, khususnya generasi millennial.
Dikatakan oleh co-founder aplikasi Benefide, Afia Fitriati, kepada wartawan seusai peluncurannya di Kota Bandung, “Aplikasi kami, Gajian, untuk mengelola penggajian atau pay roll, dan aplikasi Hadirr– untuk mengelola data absensi. Dua aplokasi itu kan yang menggunakannya adalah HRD. Nah, aplikasi Benefide ini untuk menambah aplikasi yang sudah ada tersebut,” jelasnya.
“HRD sudah bisa terbantu dengan aplikasi pengelolaan penggajian dan absensi, kita punya platform yang baru bagaimana para karyawannya semakin betah, dan pengelolaan benefitnya semakin lebih baik,” tambahnya.
“Pada platform ini ada asuransi, pinjaman karyawan, voucher travelling, dan lainnya, yang bisa dipilih berdasarkan kebutuhan perusahaan dan karyawan,” terang Afia Fitriati lagi.
Beberapa hasil riset dari dalam maupun luar negeri menyebutkan bahwa faktor kompensasi merupakan faktor nomor satu yang menjadi pertimbangan 83 persen dari populasi millenial Indonesia dalam memilih perusahaan tempat bekerja. Namun, rata-rata perusahaan pasti menghadapi keterbatasan anggaran ketika meningkatkan kompensasi karyawan.
Menurut proyeksi Badan Pusat Statistik (BPS), generasi millennial akan tumbuh menjadi generasi tenaga kerja produktif terbesar dalam struktur demografi Indonesia hingga tahun 2045. Karenanya, perilaku dan kepuasan kerja millennial di tempat kerja perlu menjadi perhatian khusus untuk memastikan agar produktivitas mereka tetap terjaga.
Hadirnya Benefide sebagai platform pengelolaan employee benefit diharapkan dapat memberikan alternatif bagi perusahaan untuk memenuhi kebutuhan karyawan terkait imbalan kerja mereka.
“Gaji bukan satu-satunya imbalan kerja yang dapat diberikan perusahaan. Imbalan non-tunai seperti asuransi dan fasilitas-fasilitas lain bisa menjadi pembeda suatu perusahaan dibanding yang lain dan meningkatkan kepuasan kerja karyawan,” jelas Afia Fitriati.
la menambahkan, “Dengan menggunakan platform Benefide, kami berharap pengelolaan benefit di perusahaan-perusahaan Indonesia menjadi lebih mudah, sehingga meningkatkan produktivitas kerja perusahaan secara keseluruhan,” pungkasnya.
Untuk mencapai misinya, Beneflde bermitra dengan berbagai pihak, antara lain dengan perusahaan asuransi nasional, PT Capital Life Indonesia (Capital Life).
Pada platform Beneflde, saat ini Capital Life menyediakan produk-produk asuransi jiwa individu yang memberikan perlindungan terhadap risiko meninggal dunia yang diakibatkan karena penyakit ataupun kecelakaan. Produk-produk proteksi ini diharapkan dapat menjadi bentuk benefit perusahaan yang memberikan rasa aman lebih bagi karyawan maupun keluarganya.
“Capital Life terus mengikuti perkembangan zaman, terutama di era digital yang semakin berkembang sekarang ini. Kami ingin mempermudah akses perusahaan maupun karyawan, khususnya karyawan millenial untuk mendapatkan perlindungan asuransi jiwa melalui platform Beneflde,” kata Robin Winata, Direktur Bisnis PT Capital Life Indonesia.
Melalui kerjasama ini, Capital Life menjadi mitra yang strategis untuk Benefide dalam memberikan layanan yang komprehensif dalam perlindungan asuransi jiwa bagi perusahaan maupun perorangan.
Selain dengan Capital Life, beberapa mitra yang sudah menjalin kerjasama dengan Benefide sebagai penyedia benefit antara lain adalah KoinWorks sebagai penyedia pinjaman karyawan, startup Riliv yang menyediakan layanan konseling online bagi karyawan, serta aggregator voucher UltraVoucher yang menyediakan aneka voucher gaya hidup.
“Kami terus membuka kemitraan dengan berbagai pihak agar variasi produk dan layanan yang tersedia di Beneflde semakin beragam,” kata Afla Fitriati.
“Harapan kami adalah dengan menggunakan platform Beneflde, perusahaan-perusahaan Indonesia merasa terbantu dalam pengelolaan kompensasi karyawan, khususnya karyawan millenial dan key talents,” harap Afia Fitriati.
Dijelaskan oleh Robin Winata kepada wartawan usai penandatanganan kemitraan, “Prinsipnya, Capital Life memberikan proteksi kepada masyarakat, platform Benefide ini sangat fokus kepada segmen karyawan, dan karyawan itu sangat penting diberikan perlindungan. Kami memberikan premi yang terjangkau dan prosesnya lebih mudah serta transparan,” jelasnya.
“Perlindungan keuangan yang kami berikan adalah ketika peserta meninggal dunia dikarenakan sakit atau kecelakaan. Menurut hasil survei kami, untuk asuransi kesehatan rata-rata karyawan sudah terlindungi,” tambahnya.
“Premi yang kita tawarkan melalui Benefide ini mulai dari Rp 15 ribu, sekali bayar untuk mengcover selama satu bulan, dengan jumlah pertanggungan mulai Rp 25 juta,” ungkap Robin.
Komentar